Review Lifestyle

5 Alat Keselamatan Bayi di Rumah

Saat
anak saya bayi hal yang paling saya sangat perhatikan adalah jangan sampai anak
saya terjatuh dari tempat tidur atau susah bernapas karena selimutnya
tersingkap hingga menutup jalan napas. Allhamdulilah Allah SWT menjaga
Alessandro walaupun pernah sekali jatuh dari tempat tidur yang lumayan
tinggi. 

Seiring
dengan pertumbuhan umurnya yang kini memasuki satu tahun tiga bulan, strategi
keamanan untuk anak pun ternyata berubah. Alessandro mulai mampu naik ke atas
meja, meraih kabel, membuka pintu kulkas, hingga mencoba meraih stop
kontak! 
Beruntung di jaman sekarang kita memiliki orang atau innovator
yang membantu ibu seperti kita dalam ‘mengamankan’ anak di rumah. 
Saya awalnya
iseng mencari alat pengaman bayi dengan hastag #babysafetygear di instagram. 
Kaget banget sekaligus senang karena ternyata banyak yang jual alat keamanan bayi dan produk yang ditawarkan memang
benar-benar yang saya butuhkan.

  • Alat pengaman stop
    kontak 

sumber
Alat ini penting banget
terutama untuk anda yang meletakkan stop kontak di bawah misalnya untuk
televisi. Kadang stop kontak di atas sofa atau  kursi pun berbahaya bila
ngak ditutup karena anak terutama di usia satu tahun sudah mampu memanjat kursi
atau meja. 
Alatnya ini satu set berisi enam tutup stopkontak dan disertai
kunci. Semua terbuat dari plastik dan cocok untuk semua jenis atau bentuk stop
kontak yang pipih sekali pun. Sebenarnya kuncinya hanya mainan aja karena hanya
berfungsi sebagai penarik.
Punya saya malah hilang karena di pakai main
Alessandro, sekarang saya menarik penutup dengan kunci mobil atau gunting kecil
😉
Harga:
18.000 IDR ( isi 6 pcs+ 1 kunci pengaman )

  •  Pengaman siku meja

sumber
sumber
Ada dua jenis siku meja
segitiga dan segiempat. Semua terbuat dari sejenis plastic silicon. Sayang
benda ini tak bertahan lama di rumah saya, karena anak saya hobby mencongkeli
plastic di ujung meja. Sekarang benda ini hilang entah kemana, dan siku meja
pun saya lem pakai lakban 😉 
Harga:
20,0000 IDR ( isi 4 pcs )
  • Busa Penahan Pintu

sumber
Entah apa nama pasti benda
ini, tapi fungsinya untuk menahan ujung pintu. Biasanya anak terutama batita
dan balita hoby main di pintu. Mulai dari mendorong hingga membanting pintu.
Biasanya jari mereka terjepit pintu, nah ini lah guna si busa. Cukup letakkan
di sela pintu jadi saat pintu dibanting tidak semua bagian pintu akan tertutup
karena tertahan busa.
Harga:
9.000 IDR
  • Pengait laci

sumber
Ini
benda paling saya butuhkan untuk menjaga barang aman tetap di dalam laci. Anak
saya hoby buka tutup laci yang ada barang jadi berserakan dan tangannya suka
terjepit laci. Alat ini ada pengaitnya di bagian atas dan bawah sehingga kita
gampang membukanya. Tapi seiring pertumbuhan umur dan otak, anak saya udah
mampu membuka pengaitnya. Alhasil sekarang laci saya ikat pakai tali. Selain
sebagai pengait laci, alat ini juga bisa sebagai pengait kulkas dan wc. 
Harga:
18.000 IDR ( isi 2 pcs )
  • Penutup kipas angin

sumber
Anak
anda pasti hoby memasukkan jari ke dalam kipas angin? Pemandangan yang sangat
mengkwatirkan kan.  Untung ada alat yang satu ini! Sayangnya alat ini membuat
hembusan angin terasa kurang kencang , tapi yang penting anak anda aman. Karena
terbuat dari kain saat kotor tinggal cuci deh.
Harga
: 15.000 IDR

Semua barang di beli di Instagram #babysafetygear #alatpengamanbayi 

Perlu
diingat Menurut Home Safety Council di Amerika Serikat lebih dari dua ribu anak
di Amerika meninggal setiap tahunnya akibat kecelakaan di rumah dan kasus
tertinggi terjadi pada bayi di bawah usia satu tahun.

Di Indonesia angka kematian anak akibat kecelakaan, keracunan dan trauma
tercatat 7,3 % pada 1992 dan merupakan salah satu dari lima penyebab kematian
anak tertinggi. 
Mengutip
artikel Tabloid Nova dengan Dr Sudjoko Kuswadji seorang dokter ahli kesehatan
kerja, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah kecelakaan terjadi
pada anak di rumah. 
* Jauhkan anak dari barang-barang kecil dan
mainan yang bisa dilepas menjadi bagian-bagian kecil.
* Setiap kali membersihkan lantai, pastikan tak
ada benda kecil yang tertinggal seperti peniti, uang logam, baterei, tutup
botol, kuku, penjepit kertas, jepit rambut, karet gelang, dan benda kecil
lainnya.
* Jangan memberikan permen, popcorn, kacang,
dan makanan potongan kecil atau butiran karena dapat membuat bayi tersedak,
atau benda itu masuk ke dalam hidung.
* Gunakan ember dan air yang ukurannya
disesuaikan usia anak. Jangan pernah meninggalkan bayi sendirian sedetik pun di
dekat bak mandi.
* Kita harus rajin mencek setiap kabel-kabel
listrik dan stop kontak yang ada di rumah. Bila ada kabel yang mengelupas,
segera ganti dengan kabel baru. Gantilah stop kontak dengan model yang tertutup
atau berpengaman. Misal, harus diputar dulu bila hendak digunakan.
* Simpan korek api dan pemantik api jauh dari
jangkauan anak..
* Pasang pagar pengaman di tangga yang menuju
ruang atas.
* Hindari bayi tidur dengan bantal-bantal yang
bertumpuk di sekitarnya. Tumpukan ini bisa rubuh lalu bantal menutupi jalan
napasnya.:
* Taruh semua barang-barang yang menimbulkan
potensi keracunan seperti bahan-bahan pembersih, pewangi pakaian, pupuk, dan
lainnya di tempat tinggi dan tak mudah dijangkau. Bila perlu, kunci lemari khusus
tersebut. Simpanlah tetap bersama pembungkusnya. Biasanya, di situ tertera cara
menanggulangi bila terhirup atau tertelan.
 in ) dengan bantuan alat-alat keamanan baa
Teman
saya pernah bilang sebagai seorang ibu kita harus punya hati sekuat baja dan mata
setajam elang dalam mengawasi anak.  Jangan panik saat hal buruk terjadi
dan yang paling penting mencegah hal yang tak diinginkan terjadi tentunya
dengan pengawasan dan ( mungkin ) dengan bantuan alat-alat keamanan bagi anak.
Semoga
membantu ya 😉 
Love, 
TurisCantik

Leave a Reply

Instagram