Idul Fitri di tanah air tentu berbeda dengan merasakan Idul Fitri di Mancanegara , paling beda karena mungkin kita melewatkan lebaran sendirian sebagai minoritas di suatu negara, jauh dari keluarga dan tidak ada tradisi takbir keliling seperti di Indonesia.
Saya pernah merasakan merayakan idul fitri di Jerman saat merampungkan kerja magang saya. Kebetulan, sisa dua minggu lagi saya balik ke Indonesia, tapi dari pada bolak-balik saya memutuskan puasa dan lebaran di Jerman.
BACA JUGA:
Kebetulan saya tinggal di Bonn sebuah kota kecil yang sepanjang saya tahu, tidak ada masjid besar, tidak ada perwakilan konsulat Indonesia dan hanya ada komunitas islam yang isinya orang-orang asal Turki. Orang Indonesia yang saya kenal hanya temen kerja saya, tapi muslim hanya tiga orang.
Alhasil, untuk merasakan suasana Idul Fitri yang lebih semarak saya memutuskan naik kereta ke Berlin. Kebayangkan, hanya singgah sehari untuk Sholat Idul fitri di masjid dan makan hidangan khas lebaran di KBRI, dibela-belain demi mendapatkan kemeriahan lebaran seperti di tanah air.
Kadang kalau kita merasa ada yang kurang disitulah kita bisa bersyukur, saat merasa tak bisa pulang kampung dan berkumpul bersama keluarga ada rasa sedih, tapi harus disyukuri juga bisa merasakan Idul Fitri bersama keluarga dan teman-teman baru.
BACA JUGA:
Jadi saat melihat Pemudik rela antre tiket, berdesakan atau capek di jalan, saya bisa paham betul alasan mereka pulang kampung. Alangkah indah dan syahdunya bisa bersilatuhmi bersama keluarga di hari nan fitri.
Tapi buat kamu yang tak bisa mudik tahun ini, tetap kerja saat lebaran jangan berkecil hati karen tekhnologi sudah canggih. Video call atau telpon masih bisa dilakukan untuk tetap bisa bersilaurahmi bersama keluarga.
Tahun ini saya tetap kerja saat lebaran, hal yang sudah menjadi hal yang biasa karena saya bekerja di kantor media massa. Kalau saya tidak kerja, gimana kamu bisa tahu pantauan arus lalu lintas di jalur mudik 🙂
Selamat Idul Fitri, Mina laidin walfaidzin mohon maaf lahir dan bathin. Semoga kita bisa bertemu ramadhan dan Idul Fitri tahun depan. kalau kamu pernah punya cerita lebaran jauh dari keluarga? Rasanya gimana?.
Liebe,
Turis Cantik