Pengalaman naik maskapai Japan Airlines dari Jakarta ke Jepang cukup berkesan buat saya. Japan Airlines adalah salah satu maskapai penerbangan asal Jepang yang dikenal punya pelayanan prima, ternyata tak percuma merogoh kocek lebih dalam untuk pelayanan yang memang paripurna.
” Beneran saya naik JAL ke sini!” tutur saya pada teman yang setengah tak percaya, saya pakai Japan Airlines ke Tokyo tak pakai transit lagi. ” Wah…kamu banyak duit ya sekarang!” begitu kata teman saya yang sudah belasan tahun tinggal di Jepang. Japan Airlines, memang dikenal sebagai maskapai penerbangan nomor wahid di Jepang, orang Jepang sendiri lebih memilih maskapai lain yang lebih murah harga tiketnya dibanding naik JAL.
Itu sih, kata temen saya. Toh, duit saya ngak banyak karena saya ke Jepang pun ikut travel jadi pihak travel yang harus pusing mikirin tiket pesawat. Saya sih, terima jadi aja tinggal geret koper. Sebenarnya, awalnya Mbak Turis mau pakai Cathay tapi ada kesalahan input dari pihak Travel. Sebagai permintaan maaf, mereka mengupgrade maskapai ke JAL. Asikkan 🙂
 |
| Pengalaman naik Japan Airlines dari Jakarta ke Jepang |
 |
| Tiket dan visa sudah siappp! |
Perjalanan saya ke Tokyo, dilakukan di bulan November 2018. Penerbangan dari Jakarta menuju Narita, Jepang ditempuh kurang lebih 7 jam dengan menggunakan pesawat Boeing 787. Yuk, pasang seat belt karena saya akan ajak kamu ke Jepang naik Japan Airlines!.
Naik Japan Airlines dari Jakarta ke Tokyo
Pukul 21.30 WIB malam, pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Narita di Jepang. JAL punya dua penerbangan setiap harinya menuju Narita, penerbangan di pagi hari sekitar pukul 06.00 dan malam hari pukul 21.00.
Pesawat yang saya naiki adalah pesawat berbadan besar yaitu Boeing 787, sebenarnya ini tipe pesawat paling enak untuk perjalanan jauh karena jarak kursinya agak lumayan lega. Konfigurasinya 2-4-2.
BACA JUGA:
Apa Saja Fasilitas Japan Airlines
 |
| Lega banget kan kabinnya |
 |
| Toilet yang selalu bersih |
Hampir sama dengan penerbangan internasional dengan tipe pesawat sama, kita akan mendapatkan layar televisi untuk menonton video. Pilihan filmnya lumayan gress , sementara pilihan lagunya juga cukup variatif.
Kamu akan mendapatkan head seat untuk mendengarkan audio, selimut dan bantal kecil. Layar monitor dilengkapi usg charger, jadi kamu bisa charging telpon di situ. Jangan lupa ‘ flight mode’ ya.
Saya pikir akan diberikan set sikat gigi , penutup mata atau sandal ternyata tidak. Tapi tak usah khawatir, sikat gigi dan pasta gigi hingga sabun pembersih wajah bisa kamu temukan di toilet.
Toiletnya sangat bersih, kelihatannya setiap beberapa jam pramugari dengan sigap juga membersihkan toilet.
BACA JUGA:
Makanan di Japan Airlines
 |
| Makanan dari Jakarta – Jepang |
 |
| Makanan dari Jepang ke Jakarta |
Hal yang paling saya suka dari pelayanan Japan Airlines adalah makanannya. Semuanya enak, tidak mengecewakan. Buat kamu yang vegetarian juga ada pilihan menunya.
Paling berkesan adalah pencuci mulutnya, saya pernah dapat puding coklat yang super enak. Ice Cream juga ternyata enak dinikmati di atas pesawat, lagi-lagi boleh banget minta ice cream 2 hehehe.
BACA JUGA:
Ketentuan Bagasi Japan Airlines
 |
| Ketentuan bagasi di Japan Airlines / sumber JAL |
 |
| Ketentuan barang bawaan dalam kabin / sumber: JAL |
Kamu boleh membawa satu tas kabin maksimal 10 kg. Sementara untuk bagasi, kita mendapatkan jatah bagasi gratis maksimal 2 dengan berat maksimal 23 kg.
Pengalaman Berkesan naik Japan Airlines
Saat pertamakali naik pesawat, pramugari akan memberikan handuk hangat. Disusul air mineral kemasan botolan.
Take off dan landingnya mulus banget, tak terasa guncangan bikin nyaman banget deh. Pilotnya handal.
Makan akan diberikan 20 menitan, setelah tanda aman pasca lepas landas dinyalakan.
Setelah makan biasanya ada cemilan, mulai dari kacang mete hingga mochi. Cemilan boleh ambil lebih dari satu loh.
Kursinya sangat nyaman, mungkin karena saya naik pesawat yang berukuran besar. Untuk sandaran kepala, cukup tekuk bagian atas jadi tak perlu bawa bantal leher yang berat dan makan tempat.
So, far hal paling berkesan adalah makanannya yang super duper enak banget. Pramugarinya juga ramah, pernah saya kehausan di tengah perjalanan. Saya hanya minta segelas air, dia malah kasih sebotol air mineral dan kudapan kecil. Bonus banget ngak sih 🙂
Tips Nyaman naik Japan Airlines
 |
| Nyamannya naik Japan Airlines |
1. Fasilitas dan kenyamanan dalam penerbangan menjadi prioritas di Japan Airlines. Tapi tahukah kamu, kalau JAL punya AC yang sangat minim alias bikin gerah saat di dalam kabin pesawat.
Saya dateng ke Jepang, saat pertengahan musim gugur yang lumayan dingin, jadi saya pakai pakaian agak tebal sejak di atas pesawat. Satu-persatu jaket tebal saya lepaskan, sumpah saya ngak tahan panas banget. Jadi saran saya pakailah baju yang nyaman tak harus tebal karena kamu akan merasa gerah dalam kabin.
2. Lakukan early check in, karena kadang check in manual agak antre panjang.
3. Jangan sampai over bagasi ya karena biayanya lumayan mahal.
4. Beli tiket pesawat paling murah saat travel fair yang digelar satu tahun sebelum perjalanan. Jangan lupa juga, pantau social media Japan Airlines dan pastikan kamu subscribe email. Sehingga, kamu akan jadi orang pertama yang tahu bila ada promo tiket pesawat.
Buat saya, pengalaman naik Japan Airlines dari Jakarta ke Jepang dan sebaliknya cukup berkesan. Saya merasa sangat nyaman, dengan fasilitas dan keramahan staff kabin, intinya tak nyesel deh naik Japan Airlines ke Jepang. Semoga pengalaman saya naik Japan Airlines, ini bermanfaat untuk kamu yang sedang mencari maskapai yang tepat untuk libur di Jepang. Selamat jalan-jalan!
Liebe,
Turis Cantik
